Pagi tadi, seorang baik mengirimiku sebuah pesan di WA. Foto seorang anak kecil perempuan yang dia minta aku menebaknya siapa.
Aku tidak tahu
karena kubaca pesannya sambil lalu tanpa memperhatikan foto tersebut dengan saksama
kebetulan pagi tadi ada beberapa agenda yang mengharuskanku mengerjakan beberapa hal dalam sekali waktu
seorang baik itu kembali membalas pesanku, bertanya sekaligus mempertegas jawabanku yang tidak mengenali foto tersebut
aku menjadi penasaran untuk membuka kembali, meneliti dengan saksama, dan mengingat mencari jawaban pertanyaan siapakah seseorang wanita kecil dalam foto itu
lah, ini fotoku sendiri, aku membatin sambil tertawa
kujawab pesan WA nya dengan permintaan maaf sebab tadi hanya kuubuka pesannya sambil lalu, kusampikan pula bahwa aku cukup terkejut ternyata gambar itu adalah fotoku sendiri
dia menjawabnya dengan tertawa, pun aku.
sambil tetap terburu2 dengan pekerjaanku yang kini sudah berganti kepekerjaan berikutnya, banyak pertanyaan yang tiba-tiba muncul dalam benak.
berapa ya usiaku saat foto itu di ambil ?
kenapa aku tidak ingat sama sekali pernah berfoto seperti itu. Atau misalnya foto itu di ambil dengan tidak sengaja, kapan dan bersama siapakah aku saat itu? kenapa bisa foto itu diambil ketika aku sedang memakai kerudung ? sebab seingatku, pernah ada fase 2 tahun aku tidak mau memakai kerudung. Jika tidak salah aku mengingat, yakni di kelas 3 dan kelas 4 SD. Berarti foto itu bisa saja di ambil ketika aku kelas 1 atau kelas 2 SD, atau kelas berapa ya..
Aku sudah berada di balai pertemuaan saaat pertanyaan pertanyaan itu semakin banyak dalam pikiran. Sebuah pertunjukan anak-anak kecil yang kusadari mereka adalah anak-anak teman teman sebayaku. Hah dunia ini berjalan begitu cepat dan rasanya aku sendiri yang berjalan di tempat.
di tengah hiruk pikuk pertunjukan, seorang ibu mengajakku berfoto bersama, kusampaikan bahwa aku bersedia membantunya untuk mengambil gambar tanpa harus ada fotoku di hapenya.
"Foto sama kamu juga dong mbak" dia meminta dengan tulus kurasa
" oiya, baik bu .." aku yakin beliau tau aku agak sebal
" buat kenang kenangan lo mbak" belaiuu menjawab lagi, aku meresponnya dengan senyum yang kubuat-buat
aku tahu bahwa ibu yang memintaku berfoto bersama ini aalah ibu yang memang jarang kutemui, barangkali suatu saat aku tidak lagi bisa dia temui, akan dibuka galeri hapenya dan mencariku di antara ribuan foto lainyya. kemudian mengingatku sekaligus hal-hal yang melekat padaku
syukurlah, berhasil kuberi satu kenang2an gambar manis diriku di ponsel hapenya. Hahaha
terserah bagaimana dia akan mengingtku, namun yang ada dihadapannya kelak adalah foto manisku
haha.
aku diam. tersenyum sambil membatin
kelak jika aku telah hilang dari kehidupan seseorang, atau bahkan telah lenyap dari dunia ini, seperti apa oranglain atau dunia ini akan mengingatku ya..
kepingan manakan dari masalaluku yang akan ditemukan oleh orang lain
bagian hidupku yang manakan yang akan diingat oleh dunia
seperti seorang baik yang menemukan foto dirku dengan kerudung kah ?
atau justru kepingan yang lain yang barangkali aku tak ingin dunia ini ketahui
Bagian hidupku yang manakah yang akan orang lain ingat tentang diriku saat aku menjadi tua nanti, atau saat aku tidak ada lagi di dunia ini.
Sebenarnya jawabanya tak benar benar penting.
Komentar
Posting Komentar